Soppeng, Celebesindo.com, Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-kanak Al-Quran Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPPTKA BKPRMI) menggelar wisuda bagi santri santriwati TK/TPA yang dilangsungkan di Aula Hotel Grand Saota Jalan Tuju Wali-Wali Kelurahan Lalabata Lilirilau Kecamatan Lalabata, Ahad (4 Muharram 1447 H /29/6/2025).
Dalam kegiatan tersebut sebanyak 366 Santri santriwati yang diwisuda dari berbagai TK/TPA di wilayah kabupaten Soppeng tahun 2024/2025.
Kegiatan ini mengangkat tema, " Aktualisasi peran LPPTKA - BKPRMI dalam mewujudkan masyarakat Soppeng yang Sehat, Cerdas, Berdaya Saing dan Religius ".
Panitia kegiatan Ilfan Kurniadi, S. Pd, M. Pd dalam laporannya mengatakan, "sebagai rangkaian kegiatan ini di tegaskan bahwa setiap unit TK/TPA wajib melakukan munaqasyah dan pada tingkat kabupaten menyasar 6 Kecamatan yang dimulai di kecamatan Lilirilau dengan peserta 93 orang, kemudian Kecamatan Lalabata dengan peserta 37 orang, selanjutnya di kecamatan Marioriwawo dengan peserta 50 orang, Kecamatan Liliriaja sebanyak 106 peserta, kecamatan citta sebanyak 20 orang peserta dan terakhir kecamatan Marioriawa sebanyak 60 peserta, sehingga secara keseluruhan sebanyak 366 Santri santriwati untuk di wisuda hari ini, sebutnya.
Ilfan Kurniadi juga menyampaikan terimakasih atas support seluruh panitia terkhusus Ketua Panitia Endrawati dalam pelaksanaan kegiatan ini, dan yang lebih utama Ketua DPD BKPRMI Dr Syamsuddin yang senantiasa memberikan support dan semangat dalam mempersiapkan kegiatan ini, terangnya.
Kegiatan ini diwarnai penyerahan infak dari santri santriwati sebesar Rp. 830 ribu yang diserahkan Ketua DPD BKPRMI Soppeng Dr Syamsuddin kepada Pengurus Wilayah BKPRMI Sulsel yang diwakili oleh Wakil Ketua BKPRMI Sulsel Dr H.Muh saleh, S. Ag.
Ketua DPD BKPRMI Dr Syamsuddin, SS, M.Si dalam sambutannya menjelaskan bahwa salah satu lembaga di bawah BKPRMI adalah LPPТКА BKPRMI kabupaten Soppeng.
"Wisuda hari ini merupakan program primadona LPPТКА, sebut Syamsuddin yang juga anggota DPRD kabupaten Soppeng ini.
Lebih lanjut dikatakan bahwa, program andalan LPPТКА BKPRMI ini bertujuan untuk mencetak generasi Qur'ani melalui dengan pembinaan dan pengembangan pendidikan di TK/TPA".
Syamsuddin juga menuturkan bahwa tema yang diangkat hari ini adalah misi ke 3 pemerintah kabupaten Soppeng sehingga BKPRMI Kabupaten Soppeng akan terus menjaga sinergitas dengan pemerintah daerah untuk membangun kabupaten Soppeng khususnya mewujudkan masyarakat Bumi Latemmamala yang religius"
Syamsuddin menegaskan bahwa BKPRMI kabupaten Soppeng akan terus berkontribusi nyata untuk kabupaten Soppeng yang sama-sama kita cintai.
Syamsuddin menekankan bahwa Doktrin BKPRMI adalah bagaimana berlomba-lomba berbuat kebaikan"Sappaai Madecenge, Fegaui Madecenge insyaallah Deceng tu polena yang artinya carilah kebaikan, berbuat baiklah dan itu akan menghasilkan kebaikan pula, tandasnya.
Ia berharap untuk senantiasa menjaga nama Baik lembaga BKPRMI untuk senantiasa bermanfaat bagi daerah,negara dan bangsa.
Terakhir Syamsuddin menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal bagi Santri santriwati untuk mempelajari, mengamalkan nilai-nilai Alquran didalam kehidupan kita yang diberengi semangat para orang tua untuk mendapatkan kemuliaan dari Allah SWT.
Ketua DPW BKPRMI Provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Wakil Ketua, Dr H.Muh Saleh, S. Ag mengawali sambutannya bahwa ketua tidak sempat hadir karena baru saja dari tanah suci Mekkah mendampingi kloter Kabupaten Takalar.
H Muh Saleh yang berdomisili di Parepare yang juga merupakan asal Soppeng lebih lanjut mengatakan bahwa, BKPRMI sebenarnya banyak menaungi lembaga yang bukan hanya LPPТКА diantaranya LPPDSDM (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Dakwah dan Sumber Daya Manusia), LPPTKA (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an), LPPEKOP (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Ekonomi dan Koperasi), LPPKM (Lembaga Pemberdayaan dan Penguatan Kesehatan Masyarakat), LPPK Sakinah (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Keluarga Sakinah), LBHA (Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi), dan Brigade BKPRMI.
Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua BKPRMI Sulsel ini juga menyoroti para orang tua yang mendidik anaknya di TPA untuk belajar Al-Quran yang pada umumnya gratis dibanding dengan kursus bahasa Inggris yang membayar hingga ratusan ribu rupiah.
Hal itu disampaikan karena tidak mungkin saat para orang tua sakaratul maut anaknya mendoakan dengan bahasa Inggris tentu dengan bacaan Al Quran, terangnya.
Tak hanya itu, ia juga menyarankan agar para orang tua membuat celengan meski dari uang ribuan yang lusuh untuk para pendidik tetapi pada saat dibuka celengan jangan dihitung agara niatnya untuk pendidik tidak berubah karena pengaruh lain.
Ia juga menyarankan untuk pemanfaatan lokasi masjid yang masih kosong untuk pendidikan Al Quran.
Ia berharap para para santri santriwati yang diwisuda ini menjadi anak shaleh dan tidak berhenti belajar Alquran setelah di wisuda.
LPPTKA - BKPRMI adalah
Lembaga yang berfokus pada pembinaan dan pengembangan pendidikan Al-Quran untuk anak-anak usia dini melalui program Taman Kanak-kanak Al-Quran (TKA) dan Taman Pendidikan Al-Quran (TPA).
LPPTKA BKPRMI juga berperan dalam mencetak generasi yang cinta Al-Quran dan berakhlak mulia.
Hadir dalam kegiatan ini Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan H.A.Muhammad Ikram, SH yang juga MPD BKPRMI Kabupaten Soppeng, Ketua DPRD kabupaten Soppeng HA.Muhammad Farid, S.Sos, Perwakilan Dandim 1423 Soppeng, Perwakilan BAZNAS Soppeng para Santri santriwati dan Orang tua yang mencapai ribuan orang.
(Red)